How to Start Working Online from The Comfort of your Home

Saturday, July 29, 2017


Lima tahun yang lalu saya memutuskan untuk berhenti bekerja dari salah satu majalah wedding terkemuka di Indonesia. Saya memilih menjadi full time mom bagi kedua anak saya, yang saat itu memasuki usia masuk sekolah dasar. Bukan sebuah keputusan yang mudah bagi saya yang hampir 16 tahun berkecimpung di dunia kerja sebagai seorang professional. Tapi pilihan ini harus saya ambil, mengingat kebutuhan anak-anak saya akan kehadiran Ibunya di rumah.

Tentunya, duduk diam dirumah dan nonton drama Korea sepanjang hari bukanlah tujuan utama saya ketika berhenti bekerja. Walaupun kejadian juga sih untuk beberapa minggu pertama hahahhaha.. πŸ˜‚tapi akhirnya saya bosan dan mulai mencari kegiatan yang memerlukan kreatifitas dan menantang otak saya.

You see, from early on I always had a fascination and interest in technology and the digital world. You can say that amongst the people I know, I am one of the first one to have a desktop computer and dialed up internet connection at home, back in the 90's. I have my first email account back in 1996, which, as you've probably guess is a Hotmail account. Yes, I am from that generation πŸ˜ƒ. I also learn to use the computer and all it's software on my own. I chat on IRC and also sign up to all social media known to man.

Intinya saya sangat kagum akan kemampuan dunia digital yang dapat memperpendek jarak komunikasi antar manusia diseluruh dunia. Sejak itu saya tidak pernah berhenti meng-eksplore seluruh tren yang muncul di dunia online. Saya mulai berbelanja online dan juga mencoba berjualan online. Saya melihat potensi untuk menghasilkan uang di dunia digital dan saya pun akhirnya bergabung dalam kursus Internet Marketing Anne Ahira. Di sana saya banyak belajar tentang blogging, cara mencari niche, membuat blog, hingga cara membuat iklan Adwords. Sambil tetap bekerja kantoran, saya terus mengikuti perkembangan dunia digital dan ikut terjun di dalamnya.

Nah, ketika berhenti bekerja, rencana saya berikutnya adalah bagaimana caranya saya bisa bekerja online dari rumah. Berbagai pilihan mulai dari berjualan dan memiliki toko online sampai blogging secara professional pun sempat melintas di pikiran saya. Tapi karena kecintaan saya akan marketing dan social media-lah yang membuat saya memilih untuk mencari pekerjaan yang berhubungan dengan kedua hal tersebut. Apa yang saya lakukan untuk memulai karir saya di dunia online? simak beberapa tips berikut:

1. List Your Skills 
Karena saya tidak punya produk untuk di jual, maka produk saya adalah keahlian yang saya miliki. Saya membuat list tentang apa saja keahlian saya yang bisa saya 'jual' secara online. Contohnya:
  • Online marketing
  • Social media 
  • Email marketing
  • E Commerce management : Ebay, Etsy etc.
  • Content planning
  • Online research
  • Basic photoshop 
  • Transcription 
  • English both written and spoken 
2. Do Your Research
Berdasarkan daftar keahlian yang saya buat, saya mulai melakukan research tentang perkerjaan-pekerjaan online apa saja yang membutuhkan keahlian saya diatas. Saya mencari job opening di situs- situs seperti Upwork, Freelancer, Elance dan masih banyak lagi. Saya meneliti semua ketentuan dan job description pada lowongan-lowongan yang memerlukan keahlian saya tersebut.

3. Start Small
Walaupun saya yakin dengan kemampuan yang saya miliki dan berbekal pengalaman bekerja lebih dari 15 tahun di dunia offline, ketika pertama kali melamar pekerjaan online, saya memilih pekerjaan yang paling gampang tanpa memikirkan berapa besar bayarannya. Pekerjaan pertama yang saya dapat dari Upwork adalah online research untuk sebuah fashion website dari Singapura, dengan bayaran $20/minggu. You see by starting small and with the easy ones first, you'll not only testing the water out, but you'll also build up your confidence. Then after you are more confident, start moving on to a more challenging job.

4. Keep on Learning
The digital world is a fast pace world. Terus berubah dan berkembang setiap harinya. Social media adalah salah satu bagian dari dunia digital yang selalu berubah dan berkembang setiap saat. Hingga saat ini saya tidak pernah berhenti belajar dan selalu mengikuti perkembangan terkini untuk hal-hal tersebut. Selain membaca blog, e-book, website dan menonton video tentang hal-hal yang berhubungan dengan pekerjaan saya, saya juga terus mengembangkan diri dengan mengikuti berbagai online class, online seminar dan workshop tentang internet marketing dan social media.

5. Prepare Your Weapon & Escape Route
Tentunya karena ini adalah pekerjaan online maka 'senjata' utama yang perlu dipersiapkan adalah perangkat komputer dan koneksi internet yang baik dari rumah. Selain itu yang perlu dipersiapkan lagi adalah tempat yang nyaman untuk bekerja. Walaupun saya bekerja dari rumah, pakai daster dan tanpa make up, saya selalu mempersiapkan tempat yang nyaman untuk bekerja, seolah-olah saya benar-benar bekerja dari kantor. Meskipun tempat itu hanyalah salah satu sisi dari meja makan saya πŸ˜„. Kemudain persiapkan Escape Route. Apa itu Escape Route? Keadaan darurat terbesar dari seorang online worker adalah 'Mati Lampu' nah loh.. kalau sudah mati listrik, pasti mati gaya lah.. apa lagi kalau hari itu ada deadline. Oleh karena itu selalu siapkan escape route, misalnya dimana cafe terdekat atau mungkin rumah saudara atau orang tua yang memiliki koneksi internet. Jangan lupa juga menyiapkan 'peluru-peluru' kecil seperti pocket wifi dan power bank yang bisa digunakan pada saat-saat darurat atau ketika sedang berpergian.

Itulah beberapa langkah awal yang saya lakukan ketika memulai karir saya di dunia online. Sekarang sudah hampir 5 tahun saya menggeluti pekerjaan sebagai seorang Virtual Assistant dengan spesialisasi Social Media, Online Marketing dan Project Management untuk berbagai perusahaan di Australia. Walaupun pekerjaan saya kini tidak se 'glamour' pekerjaan saya yang dulu, I am loving every second of it! Saya bisa kerja dari mana saja, tidak perlu berjuang mengarungi kemacetan Jakarta dan bergelut dalam politik kantor. Saya bisa mengatur sendiri waktu kerja saya dan yang paling utama, saya masih bisa berkreasi, menghasilkan uang dan tetap hadir di rumah untuk anak-anak saya. Oh ya, satu lagi...uang saya tidak habis untuk transport, makan siang di luar, maupun habis untuk biaya update penampilan dengan baju-baju kantor terkini. πŸ˜„

Nah, apakah kamu juga tertarik untuk bekerja secara online dari rumah? Jika iya, mulailah dengan langkah-langkah tersebut di atas.

Read More: The Digital Nomad Lifestyle. Is It For You?

In the end all I can say is, nothing is impossible and it is never too late to start on a new journey.  So, if you are thinking to start an online career, now is the time to start. Thank you for taking the time to read my post. If you have any questions about my online work experience, please leave your comments below, I will try my best to answer them.  Don't forget to follow my blog, for more tips and stories on working online.

Until next time ;)
xoxo,


20 comments :

  1. Well done Karina. You have inspired me too!

    ReplyDelete
  2. halo mba, kalo boleh tau looking for a job like you gitu searching sendiri kah atau gmn ya? boleh kasih tipsnya? :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Elisabeth, iya aku search sendiri di website seperti Upwork (link ada diatas) atau kamu bisa bergabung di Virtual Assistant Agency tempat aku bekerja namanya http://outsourcingangel.com
      Disini setelah kamu mengisi form ini https://redandblacksolutions.wufoo.com/forms/p1u2px6z08u7pe3/ akan di panggil interview jika ada job opening yang sesuai dengan skill kamu.

      Delete
  3. wah terima kasih banyak udah sharing mba, sehabis tamat kuliah aku juga ingin usaha dan kerja dirumah aja. saat ini aku lagi nyoba list skill yang aku bisa dan mulai research pasar untuk produkku. aku tertarik sama e commerce management apa mba ada saran untuk pemula?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Ika, saranku perdalam keahlian kamu di platform-platform e commerce yang kamu bisa, pelajari internet marketing. Baca banyak blog dalam memasarkan produk secara online juga tingkatkan social media skill kamu. Banyak kok blog post yang bisa kamu baca untuk menigkatkan skill kamu. Setelah itu banyaklah praktek, bisa dengan account kamu sendiri atau mulai mencari job sesuai dengan spesifikasi kamu di upwork.com

      Good Luck Ika!

      Delete
  4. Memang benar, working online nggak mikir pakaian, malah bisa sambil ngemil atau seling dengan nonton drakor hehe.

    www.extraodiary.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Inez, betul banget.. paling bahaya itu ngemil sambil kerja hahaha bisa-bisa tanpa sadar habis lah peyek satu toples... :D

      Delete
  5. Makasih buat infonya Mbak. ^_^ membantu banget
    Tolong sharing donk mbak tentang menjadi Virtual Assistant dengan spesialisasi Social Media, Online Marketing dan Project Management. Hehehe..
    Terima kasih :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Nelly, thank you udah mampir di blog ku... wah bisa jadi satu blog sendiri tuh tentang spesifikasi kerjaan ku.. hehehehe... intinya kita planning social media campaign dan online marketing campaign untuk klien kita sesuai dengan tujuan dan target market dr produk atau servis yang di tawarkan.. project management, biasanya jika klien sudah ada project seperti mau mengadakan seminar, nah itu kita sebagai project manager yang atur dan mendelegaiskan tugas-tugas ke team member lainnya, seperti reseacher, penulis, designer, dll

      Delete
    2. Wahhh.. makasih infonya Mbak ^-^ mau belajar pelan2 dulu hihihi.. pengen juga sih nyoba2 kerjaan online gt.

      Delete
    3. Terima kasih kembali Nelly.. banyak-banyak latihan dan mulai cari project-project di website seperti upwork :)

      Delete
  6. Kebayang serunyaaa itu freelance jobnya mbak Karina.. Saya juga sidejob researcher freelance, rasanya free banget hihihi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Dira, Iya seru banget kerjaan ku sekarang.. I love working online, it feels so liberating.. wah good for you.. tambah terus skill kamu biar bisa melamar jadi Virtual Assistant :) good luck!

      Delete
  7. Escape route! Hehe..suka bangeeet.
    Deadline dan mati listrik itu bener-bener duet maut untuk bikin kabur dari rumah :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Mbak Triani.. Thank you udah mampir di blog ku.. tos dulu ya mbak, online worker paling takut ama mati lampu hahahaha

      Delete
  8. Nice share! It looks we had same reason to resigned from the company we've worked. As a mompreneur πŸ‘

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Eryvia, thanks for visiting my blog. Nice to meet like minded Moms. Stay connected :)

      Delete
  9. Well said! Lagi-lagi thanks for sharing. one day pengen keluar dari kantor juga dan memulai bekerja dari rumah. Coz i'm family person, kepikiran nanti punya anak dan aku tinggal kerja aku udah sedih duluan haha. BTW sukses terus kak Karin!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thank you Erny! ayo pasti bisa.. coba mulai kecil-kecilan.. kamu punya skill yang sekarang banyak di cari kok. Cek upwork.com dan coba kerjaan yang project base, atau kalau kamu punya waktu paling tidak 4 jam dalam sehari, coba ngelamar di tempat kerjaku di OutsourcingAngel.com.au.. good luck!

      Delete